Sejarah

SEJARAH MENGGAMBAR

Menggambar (Inggris: drawing) adalah kegiatan kegiatan membentuk imaji, dengan menggunakan banyak pilihan teknik dan alat. Bisa pula berarti membuat tanda-tanda tertentu di atas permukaan dengan mengolah goresan dari alat gambar. Pelakunya populer dengan sebutan Penggambar/juru gambar (inggris:draftsman) yang merupakan salah satu bagian pekerjaan dari perupa. Sejarah Manusia diketahui telah berusaha membuat karya drawing sejak masa prasejarah. Kegiatan ini kemudian menyebar di Eropa sejak tahun 1400an seiring berkembangnya penggunaan kertas. Sejak saat itu, setiap abad telah menghasilkan karya-karya drawing hebat. Perupa yang terkenal dengan teknik menggambar pada tahun 1400an hingga 1500an antara lain Leonardo da Vinci, Albrecht Dürer, Michelangelo, dan Raphael. Selama 1600an adalah Claude, Nicolas Poussin, Rembrandt, dan Peter Paul Rubens. Pada 1700an, karya-karya terkenal dibuat oleh Jean-Honoré Fragonard, Francisco Goya, Giovanni Battista Tiepolo, dan Antoine Watteau. Pada tahun 1800an adalah Paul Cézanne, Jacques Louis David, Edgar Degas, Theodore Gericault, Jean Ingres, , Odilon Redon, Henri de Toulouse-Lautrec, dan Vincent Van Gogh. Pada era 1900an karya-karya terbaik dibuat oleh Max Beckmann, Willem De Kooning, Jean Dubuffet, Arshile Gorky, Paul Klee, Oscar Kokoschka, Jules Pascin, Pablo Picasso, dan Jackson Pollock. Toko-tokoh Pelukis 
1.Rembrandt van Rijn
Rembrandt Harmenszoon van Rijn (lahir 15 Juli 1606 – meninggal 4 Oktober 1669 pada umur 63 tahun) adalah pelukis Belanda yang merupakan salah satu pelukis terbesar dalam sejarah seni Eropa. Rembrandt dikenal dengan keahliannya memanipulasi ekspos cahaya terhadap objek sehingga memberikan efek tertentu di dalam lukisan. Rembrandt juga sering membuat karya-karya grafis dan gambar. Kontribusinya yang besar terhadap seni rupa terjadi pada era keemasan Belanda (sekitar abad 17). 
 
2. James McNeill Whistler
James Abbott McNeill Whistler atau James Whistler (lahir 14 Juli 1834 – meninggal 17 Juli 1903 pada umur 69 tahun) adalah seorang pelukis terkenal dari Massachusetts, Amerika Serikat. Sebagian besar karya lukisannya dihasilkan di Eropa. Pada tahun 1842 ia bersama keluarganya pindah ke St. Petersburg, Rusia, ketika ayahnya bekerja menjadi pekerja konstruksi rel kereta api. Whistler kembali ke Amerika Serikat pada tahun 1849 dan mencoba masuk ke akademi militer di West Point, namun ditolak. Lalu pada tahun 1844 ia memutuskan untuk pergi ke Eropa untuk mendalami seni rupa walaupun ditentang oleh keluarganya. Sampai akhir hidupnya Whistler tinggal dan hidup di Eropa. Karya terbaik Whistler yang sangat dikenal adalah Arrangement in Gray and Black: Portrait of the Artist's Mother atau Whistler's Mother (lukisan ibunya). Lukisan ini saat ini berada di Musée d'Orsay di Paris. 

3.Rubens Peale
Rubens Peale (lahir di Philadelphia, Pennsylvania, Amerika Serikat, 4 Mei 1784 – meninggal di Philadelphia, Pennsylvania, Amerika Serikat, 17 Juli 1865 pada umur 81 tahun) adalah pelukis dan kurator Amerika Serikat. Rubens adalah putera pelukis terkenal, Charles Willson (1741–1827). Rubens memulai karir sebagai pelukis benda mati (still life), namun akibat masalah yang dihadapi, ia harus berpindah haluan menjadi kurator. Antara tahun 1810–1822, Peale mengepalai museum milik ayahnya di Philadelphia, dan 3 tahun berikutnya ia memimpin Museum Peale bersama kakaknya Rembrandt Peale (1778–1860) dan akhirnya museum di New York City hingga tahun 1840. Kepanikan 1837 membuatnya menjual koleksinya kepada Phineas Taylor Barnum dan tinggal di tanah pertanian mertuanya di Schuylkill Haven, Pennsylvania. Pada tahun 1855, ia mulai melukis benda mati, yang mana ia terilhami karya kakaknya Raphaelle Peale dan pamannya James Peale (1749–1831). Pada tahun 1864, bersama dengan puterinya Mary Jane (1827–1902) yang juga pelukis, Rubens kembali ke Philadelphia di mana ia belajar lukisan pemandangan di bawah Edward Moran.

 4. Leonardo da Vinci
Leonardo da Vinci (lahir di Vinci, propinsi Firenze, Italia, 15 April 1452 – meninggal di Clos Lucé, Perancis, 2 Mei 1519 pada umur 67 tahun) adalah arsitek, musisi, penulis, pematung, dan pelukis Renaisans Italia. Ia digambarkan sebagai arketipe "manusia renaisans" dan sebagai genius universal. Leonardo terkenal karena lukisannya yang piawai, seperti Jamuan Terakhir dan Mona Lisa. Ia juga dikenal karena mendesain banyak ciptaan yang mengantisipasi teknologi modern tetapi jarang dibuat semasa hidupnya, sebagai contoh ide-idenya tentang tank dan mobil yang dituangkannya lewat gambar-gambar dwiwarna. Selain itu, ia juga turut memajukan ilmu anatomi, astronomi, dan teknik sipil bahkan kuliner.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Unsur Menggambar

Unsur-Unsur Menggambar Mengembangkan ekspresi, potensi, dan kreatifitas dalam kegiatan menggambar perlu memperhatikan unsur-unsur seni...